JAKARTA, (Panjimas.com) – Pernyataan ngawur yang disampaikan oleh pelaku homo Dede Oetomo yang mengatakan pelaku homoseksual di pesantren itu aman sekali karena dilakukannya diantara tengah paha. Menuai kecaman banyak pihak.
Salah satunya datang dar Ketua Umum DPP FSI (Front Santri Indonesia) Habib Muhammad Hanif bin Abdurrahman Alatas. Melalui akun FB yang diunggah pada tanggal 20 Desember 2017. FSI memberikan kecaman kerasnya
“FSI (Front Santri Indonesia) mengecam keras fitnah keji Dede Oetomo dalam ILC yang mengesankan dengan ucapannya bahwa homoseks adalah hal yang lumrah di pesantren.” Ujarnya.
Seluruh pesantren, dari sabang sampai merauke sepakat mengutuk dan melarang keras homoseksual karena itu merupakan hal yang menjijikan serta bertentangan dengan agama dan norma-norma kemanusiaan.
“Bahkan binatangpun enggan untuk menggauli sesama jenis, sehingga perbuatan kaum sodom lebih binatang dari binatang. “ tambahnya.
Aktifis Gaya Nusantara (komunitas Gay) Dede Oetomo membuat fitnah keji terhadap pondok pesantren saat ia diminta tampil di acara ILC yang ditayangkan oleh TV One. Selasa, (19/12).
