MOSKOW, (Panjimas.com) – “Status Krimea tidak dapat dinegosiasikan,” demikian pernyataan tegas juru bicara Kremlin Dmitry Peskov, Rabu (13/12).
“Sedangkan untuk Krimea, tidak ada yang perlu ditambahkan di sini, masalah ini tidak menjadi masalah dalam diskusi apapun,” ujar Peskov seperti dikutip oleh kantor berita resmi Rusia, TASS.
Pernyataan Smitry Peskov disampaikan sehari setelah Menteri Luar Negeri AS Rex Tillerson mengatakan: “Kami akan kembali ke masalah Krimea.”
Tillerson melanjutkan dengan mengatakan bahwa sanksi-sanks terhadap rezim yang diberlakukan ke Moskow tidak akan berubah, “sampai invasi Rusia ke Ukraina teratasi dan integritas teritorial Ukraina dikembalikan”.
Ukraina dilanda konflik sejak Maret 2014 menyusul pengambilalihan Rusia terhadap Krimea setelah referendum independen diberlakukan.
Aneksasi Rusia mendorong negara-negara Barat, termasuk A.S., untuk menjatuhkan sanksi-sanksi terhadap Moskow.[IZ]