JAKARTA, (Panjimas com) – Sekitar lima ratusan peserta aksi damai dalam rangka Solidaritas untuk Palestina berkumpul di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta. Mereka para peserta aksi berkumpul dan menyampaikan aspirasinya dengan mulai memadati ruas jalan disekitaran Jl Medan Merdeka Utara, Monas pada hari Jumat (08/12) siang selepas bada sholat Jumat dengan datang secara rombongan dan berjamaah.
Di rencanakan awalnya aksi itu akan dimulai start dari Kedubes Palestina di Jl Menteng, namun rute tersebut berubah karena panitia mendapat arahan dari pihak kepolisian untuk tidak mengadakan long march dan hanya berkumpul saja di titik depan Kedubes AS.
Agus Sudarmaji selaku Kordinator Lapangan aksi tersebut dari Al Aqsha Working Group sesaat sebelum kegiatan aksi berlangsung sempat berdiskusi dan melakukan negoisasi persiapan dengan Kapolres Jakarta Pusat yang juga sudah hadir di lokasi setengah jam sebelum aksi itu dimulai.
“Kami berencana akan mengirimkan perwakilan kami yang akan masuk ke dalam kantor Kedubes, guna bertemu dengan Dubes AS dan akan menyampaikan statemen dan aspirasi yang kami buat soal Palestina,” ujar Agus Sudarmaji
Para peserta aksi selain mengecam keras keputusan dari Presiden Donal Trump yang menjadikan kota suci Al Quds sebagai ibukota Negara Yahudi, dan berencana juga akan memindahkan kedutaan AS ke kota Jerusalem (Al Quds).
Hal inilah yang kemudian mengundang kontroversi dan reaksi gelombang protes keras dari berbagai Negara di seluruh penjuru dunia. Termasuk juga jutaan kaum muslimin yang ada di Indonesia
Sebelum aksi dimulai banyak peserta aksi yang sengaja melakukan sholat Jumat di Masjid Balaikota DKI dan adapula yang melakukan kegiatan sholat Di Masjid Istiqlal Jakarta. Tujuannya tidak lain adalah agar supaya lebih dekat dengan lokasi aksi dilakukan yakni di depan Kedubes AS.
Disela sela orasi massa peserta aksi juga membakar ban dan poster sebagai simbol bendera AS yang menjadi reaksi penolakan pernyataan keputusan Donald Trump, namun saat aksi bakar ban dan poster dimulai, aparat kepolisian yang berjaga di depan Kedubes AS berusaha untuk mengambil poster tersebut dan mencoba untuk mematikan apinya. [ES]