LONDON, (Panjimas.com) – Sedikitnya 996 warga sipil terbunuh di Suriah selama bulan November 2017, demikian menurut Jaringan Syrian Suriah untuk Hak Asasi Manusia, Syrian Network for Human Rights (SNHR), Jumat (01/12), dikutip dari AA.
Menurut laporan bulanan yang diterbitkan oleh LSM yang berbasis di London itu, jumlah korban termasuk 503 kematian – termasuk 74 anak-anak – akibat serangan pasukan rezim Assad.
Laporan SNHR selanjutnya mencatat bahwa 297 warga sipil, termasuk 95 anak-anak dan 44 perempuan, terbunuh akibat serangan pasukan Rusia.
Kelompok IS, pada bagiannya, bertanggung jawab atas kematian 114 warga sipil, termasuk 16 anak-anak dan 10 perempuan, menurut laporan SNHR.
Kelompok PKK / PYD, sementara itu, bertanggung jawab atas 15 kematian warga sipil pada periode yang sama, sementara 6 warga sipil lainnya terbunuh AKIBAT serangan udara pasukan koalisi pimpinan A.S.
SNHR mencatat total 10.034 kematian warga sipil di Suriah sejak awal 2017 saja.[IZ]