GAZA, (Panjimas.com) – Sayap-sayap militer dari enam faksi Palestina Selasa (14/11) lalu menggelar parade militer di Gaza untuk memperingati tahun ke-5 pembunuhan Israel atas Komandan Brigade Izzudin Al-Qassam, Ahmed Al-Ja’bari, seperti dilansir Anadolu.
Parade militer dari 6 faksi Palestina dimulai dari kediaman Ahmed Al-Ja’bari.
Abu-Mujahid, juru bicara Brigade Salahuddin, sayap militer Gerakan Perlawanan Rakyat [Popular Resistance Movement], mengatakan: “Kami mengirim sebuah pesan dengan parade persatuan ini, yang memperingati pembunuhan Al-Ja’bari, bahwa kami menjaga janji perlawanan.”
Mujahid menambahkan: “Partisipasi bersama menegaskan bahwa semua senjata dipersatukan untuk melawan pendudukan [Israel] dan melawan agresi Israel sehubungan dengan intimidasi terakhirnya terhadap Gaza.”
Pada bulan November 2012, Angkatan Udara Israel menargetkan mobil Komandan Al-Qassam Ahmed Al-Ja’bari, dan membunuh dirinya serta salah satu supirnya di pusat Kota Gaza.
Pembunuhan tersebut merupakan awal serangan besar-besaran Israel terhadap Jalur Gaza yang berlangsung selama 8 hari, di mana Israel membunuh 160 warga Palestina dan melukai sekitar 1.500 lainnya.
Al-Ja’bari bertanggung jawab untuk menata ulang sayap militer Hamas pada awal gerakan “Intifadah 2” bersamaan dengan Sheikh Salah Shehada, yang dibunuh Israel pada tahun 2002.
Al-Ja’bari adalah negosiator utama selama kesepakatan pertukaran tahanan antara Hamas dan Israel pada tahun 2011 yang menyaksikan pertukaran tentara Israel Gilad Shalit dengan imbalan pembebasan 1.000 tahanan Palestina yang ditahan di penjara-penjara Israel.[IZ]