DEPOK (Panjimas.com) – Beredar kabar bahwa telah terjadi kerusuhan di Rumah Tahanan (Rutan) Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, pada Jum’at (10/11/2017).
Dari informasi yang dihimpun, sebagaimana dikutip sebuah Channel media sosial, disebutkan para tahanan yang didakwa dengan kasus terorisme berang dengan adanya kabar pihak sipir yang diduga melecehkan Al-Qur’an dan kitab-kitab para ulama milik tahanan.
“Densus dan sipir dengan sombong masuk kamar ikhwan dan al Qur’an di injak oleh Brimob, sipir dan Densus akhirnya mengakibatkan para ikhwan mengamuk dan menghancurkan ruangan tahanan mako brimob, kondisi saat ini masih bersitegang…” Demikian potongan kutipan rilis dari #AlfathChannel, yang tersebar di media sosial.
Selain itu beredar pula secara viral video dan foto-foto saat terjadinya kerusuhan serta para tahanan yang mengibarkan bendera tauhid.
Dalam video tersebut, suasana sel tahanan Mako Brimbob terlihat porak poranda, ada pula pecahan kaca serta kayu yang dijebol para tahanan. Sementara itu pekikan takbir para tahanan berkumandang. Namun, ada pula tahanan lain yang berusaha untuk menenangkan suasana.
Pasca kerusuhan dikabarkan suasana mulai berangsur kondusif, pihak sipir Rutan Mako Brimod dikabarkan telah mengupayakan untuk mengajak para tahanan berunding. Hingga berita ini diturunkan, belum ada rilis klarifikasi dari pihak Rutan Mako Brimob. [AW]