SOLO (Panjimas.com) – Ketua MPR RI Zulkifli Hasan menegaskan bahwa Takbir itu Pancasilais. Dia mengatakan hal itu sebab saat ini banyak kalangan yang latah memaknai bahwa yang menolak Perpu Ormas dianggap anti Pancasila.
“Takbir itu tidak radikal, itu pancasilais, jangan salah,” katanya disela meletakkan batu pertama pembangunan Panti Asuhan Keluarga Yatim Muhammadiyah (PAKYM) di Kerten, Laweyan, Solo, Jumat (27/10/2017).
Keputusan Muhammadiyah yang menolak Perpu Ormas sebab muncul mendadak dari pemerintah. Bahkan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) menjadi korban Perpu tersebut meski masih terjadi polemik. Menurut Zulkifli perlu pembahasan Nasional, jangan sampai yang setuju dianggap Pancasila dan yang tidak setuju dianggap anti Pancasila.
“Akhirnya kita tolak Perpu itu, hanya berkembang diskusi itu perlu kita luruskan. Yang nolak tidak Pancasila, yang setuju Pancasila kan bahaya itu,” ujar dia.
Zulkifli menyayangkan pemahaman yang keliru memaknai Pancasila. Dia menyebut tokoh NU, Gus Sholah juga menolak Perpu Ormas.
“Gus Sholah, Cucu Hazyim Ashari termasuk menolak Perpu lho. Kemarin saya bilang, berarti Gus Sholah anti Pancasila lho. Nah ini kan bahaya kalau memahami seperti ini,” paparnya. [SY]