MOGADISHU, (Panjimas.com) – Presiden Somalia akan segera mengumumkan deklarasi “perang” melawan kelompok al-Shabab, menurut seorang pejabat militer Jumat (20/10).
Presiden Mohamed Abdullahi Mohamed akan segera mengumumkan deklarasi perang terhadap kelompok al-Shabab, yang telah dipersalahkan atas serangan paling mematikan di negara tersebut, ujar seorang pejabat Militer Somalia yang berbicara secara anonim.
Pejabat Militer Somalia tersebut mengatakan bahwa pemerintah Somalia mengharapkan AS dapat memainkan peran “suportif” dalam serangan terbaru yang akan diluncurkan Pesiden pada Sabtu (21/10), menurut laporan Associated Press [AP].
Juru bicara Angkatan Darat Somalia, Kapten Abdullahi Iman mengatakan Sabtu pagi (21/10) bahwa melalui deklarasi serangan tersebut, pemerintah bertujuan untuk melenyapkan milisi-milisi dari “Benteng-Benteng” al-Shabab yang terletak di wilayah Lower Shebelle dan Central Shabelle di Somalia Selatan.
Pada hari Sabtu (21/10), serangan bom truk mematikan meledak di ibukota Somalia, Mogadishu, menewaskan sedikitnya 358 jiwa dan melukai 228 jiwa, sementara 56 korban dilaporkan hilang.[IZ]