JAKARTA, (Panjimas.com) – Ketua Pusat Kerja Gugus (PKG) Paud Kecamatan Matraman Nini Fitriani mengatakan bahwa 30 juta anak dan remaja Indonesia pengguna internet. Hal itu berdasarkan studi yang dilakukan Unicef terhadap anak dan remaja usia 10-19 tahun (sebanyak 400 responden wilayah perkotaan dan perdesaan.
“Ini tersebar di berbagai wilayah, yaitu Daerah Istimewa Yogyakarta, Jakarta dan Banten. Hampir semua responden pengguna internet,” kata Nini Fitriani, di Auditorium KH. Ahmad Dahlan Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (16/10/2017).
Dalam acara Seminar Pendidikan Keluarga yang mengusung tema, “Meningkatkan Peran Pendidikan Menuju Generasi Emas 2045”, di Auditorium KH. Ahmad Dahlan, Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (16/10/2017), Pimpinan Cabang Aisyiyah Matraman tersebut menuturkan, di Maluku Utara dan Papua Barat kurang dari sepertiga jumlah responden telah menggunakan internet.
Lebih lanjut, ia mengatakan, kesenjangan yang paling jelas terlihat, di daerah perkotaan hanya 13 persen dari anak dan remaja yang tidak menggunakan internet, sementara daerah perdesaan, menyumbang jumlah 87 persen.
Berdasarkan hasil study oleh Kominfo didukung Unicef terhadap 400 responden menunjukkan tingkat penggunaan komputer dan ponsel untuk mengakses internet lebih tinggi jika dibanding pengguna laptop, smartphone dan tablet.
“Pertama, 69% responden menggunakan komputer untuk mengakses internet; Kedua, 52% menggunakan ponsel; Ketiga, 34% menggunakan laptop; Keempat, 21% menggunakan smartphone; Kelima, 4% menggunakan tablet,” terangnya.
“Kalau sudah seperti ini salah siapa? karena dia akan mencontoh apa yang dia lihat, apa yang dia dengar dan apa yang dia rasakan,” pungkasnya. [DP]