JAKARTA (Panjimas.com) – Jakarta adalah tempat yang dipenuhi oleh sejarah. Setiap sudut di kota ini menyimpan lapisan kisah sejarah yang dilalui ratusan bahkan ribuan tahun. Jakarta tidak dibangun baru kemarin sejak era Sunda Kelapa, Jayakarta, Batavia, hingga kini Jakarta adalah kisah pergerakan peradaban manusia.
Demikian Pidato Politik Gubernur DKI Jakarta yang baru Anies Baswedan di hadapan para pendukungnya usai Pelantikan di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (16/10/2017) malam.
“Jakarta adalah melting pot. Jakarta adalah pusat berkumpulnya berbagai manusia dari seluruh Nusantara. Bukan hanya Nusantara, bahkan berkumpul dari berbagai penjuru dunia,” kata Anies.
Anies mengatakan, di kota ini interaksi adalah bagian dari sejarahnya, dan di kota ini pula masyarakat Betawi telah menjadi sebaik-baiknya tuan rumah bagi Jakarta. Di kota ini, semua sejarah penting republik ditorehkan.
Dua Km letaknya dari tempat kita berkumpul, para pemuda berkumpul di Kramat Raya mengumandangkan satu Tanah Air, satu bangsa, dan satu bahasa bersama. Hanya 2 Km dari tempat ini.
Satu Km dari tempat kita berkumpul, di situ para perintis kemerdekaan berkumpul menyusun visi republik ini, sekarang kita sebut sebagai Gedung Pancasila. Di situ mereka merumuskan garis depan, garis besar bagaimana republik ini didiirkan. Janji kemerdekaan dituliskan di tempat itu.
Tiga Km dari kita berkumpul, di Pegangsaan Timur, di sana dikumandangkan dikumandangkan proklamasi kemerdekaan kita. Di tanah ini semua cita-cita bangsa diungkapkan, karena itu kita tidak boleh di tanah ini justru janji kemerdekaan tak terlunaskan oleh warganya.
Lebih lanjut Anies menegaskan, republik ini menjanjikan kesejahteraan, maka di ibu kota harus hadir kesejahteraan. Republik ini menjanjikan pelindungan, maka di ibu kota harus ada perlindungan. Republik ini menjanjikan mencerdaskan kehidupan bangsa, maka di ibu kota harus hadir ikhtiar mencerdaskan kehidupan bangsa.
“Dan ketika republik ini tegas-tegas mengatakan bahwa visinya adalah menghadirkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, maka insya Allah kita sama-sama kita tunaikan ikhtiar itu, Di ibu kota harus hadir keadilan sosial bagi seluruh warga Jakarta,” ungkap Anies. (desastian)