KABUL, (Panjimas.com) – Mujahidin Taliban Sabtu (14/10) lalu dilaporkan berhasil mendapatkan kembali kontrolnya atas wilayah lembah yang strategis di Afghanistan Utara yang sebelumnya direbut oleh pasukan keamanan setelah melalui pertempuran sengit dua bulan lalu.
Mohammad Noor Rahmani, Ketua Dewan Provinsi Sar-e-Pul yang mencakup daerah “Lembah Mirza Olang”, mengatakan bahwa setelah dua hari pertempuran dengan pasukan keamanan, Taliban kini berhasil menguasai lembah tersebut, dikutip dari kantor berita Anadolu.
Sementara itu, stasiun televisi lokal “Lemar TV” mengutip pernyataan Jenderal Khalil Dastyar, Kepala Polisi Provinsi Sar-e-Pul, mengatakan bahwa pasukan keamanan telah mengalami “kemunduran strategis”.
Mujahidin Taliban menyerbu wilayah lembah Mirza Olang di Distrik Sayad pada hari Kamis (12/10). Angkatan Udara Afghanistan (AAF) melakukan serangan udara untuk menghalau gerilyawan Taliban.
Korps Shaheen 209 dari Tentara Nasional Afghanistan mengatakan dalam pernyataannya bahwa 5 militan Taliban dibunuh dalam serangan udara Angkatan Udara Afghanistan (AAF), Kamis (12/10).
Hilangnya kendali atas wilayah lembah Mirza Olang pasca direbut 2 bulan sebelumnya, memperlihatkan kurangnya pasukan keamanan Afghanistan yang mampu menjaga wilayah tersebut.
Pada bulan Agustus, beberapa hari setelah terjadi pembantaian yang dilakukan oleh militan di sini, pasukan pemerintah mengambil alih wilayah itu setelah melalui serangan-serangan darat maupun udara.
Lebih dari 50 warga sipil, termasuk perempuan dan anak-anak, dibunuh oleh militan yang terkait dengan Taliban dan Islamic State (IS) pada pekan pertama bulan Agustus lalu, jelas Zabehullah Amani, juru bicara pemerintah Provinsi Sar-e-Pul.[IZ]
