BEKASI, (Panjimas.com) – Aktivitas nobar (nonton bareng) film pengkhinatan G30S/PKI di banyak tempat di seluruh Indonesia sukses dilaksanakan serentak pada hari Sabtu (30/9). Seperti juga yang terlihat di lokasi nobar di Dewan Dakwah, Tambun Bekasi, Jawa Barat yang juga menyelenggarakan event nonton bersama film yang sudah lama tidak beredar dan sudah tidak ditayangkan kembali di Stasiun TV tersebut.
Lokasi Nobar yang diadakan oleh Dewan Dakwah Tambun Bekasi itu berada di Aula DDII kampus Muhammad Natsir, Dewan Dakwah Bekasi. Adapun kapasitas daya tampung aula itu bisa sampai sekitar 700 orang. Menurut Toto selaku Ketua DKM Masjid Wada Al Bahr, Dewan Dakwah. Bahwa saat acara nobar tersebut diperkirakan jamaah yang hadir berjumlah 500 orang jamaah.
“Adapun tujuan dan sasaran kegiatan ini adalah kami ingin menyampaikan pesan kepada seluruh jamaah yang ada, khususnya para generasi muda saat ini bahwa kita harus mengingat terus sejarah yang ada khususnya tentang sejarah kelam bangsa ini. Dimana pada tahun 1965 pernah ada sejarah pengkhinatan gerakan komunis di Indonesia dan itu kita kenang dengan sebutan Gerakan 30 September 1965 dan film tentang sejarah tersebut kita putar ulang dan saksikan bersama sama,” ujar Pak Toto dalam kata sambutannya sebelum film itu diputar.
Selain menonton bersama, para warga juga disediakan minuman hangat oleh para panitia berupa kopi dan teh serta camilan berupa kacang rebus dan pisang rebus yang bisa dinikmati sambil menyaksikan film tersebut. Dari pihak aparat keamanan pun tampak hadir dalam acara itu. Seperti dari Babinsa, Koramil dan dari pihak Polsek Tambun.
“Kami dari pihak keamanan turut mendukung kegiatan yang positif dan bermanfaat seperti ini. Tujuannya agar jangan sekali kali melupakan sejarah yang ada atau Jas Merah kalo dulu bung Karno berpesan kepada kita semua,” ujar Edi selaku pihak Babinsa Tambun yang juga seorang aparat TNI dari Koramil Bekasi yang juga menyampaikan pesannya di acara itu. [ES]