KARANGANYAR (Panjimas.com) – Tablig Akbar Peduli Muslim Rohingya bersama Gus Nur digelar di Masjid Agung Karanganyar dalam menyambut Tahun Baru 1 Muharram 1439 Hijriah, Kamis (21/9/2017).
Ustadz Syamsuddin Asrori selaku panitia dalam sambutannya mengingatkan pentingnya berempati terhadap saudara muslim Rohingya sebagaimana satu tubuh.
“Kenapa peduli Muslim Rohingya harus kita dengungkan, karena kamu ini tidak akan beriman saudaraku, sampai kamu mencintai saudaramu sebagaimana engkau mencintai dirimu sendiri. Kita ringankan saudara kita Rohingya semampu kita,” katanya dihadapan ribuan jamaah yang hadir.
Dalam acara tersebut, santri binaan Ustadz Asrori dari Pesantren Bina Mukmin Qurani (BMQ) Ngadiluwih dan Tasikmadu, tampil tilawah Quran dengan gaya yang menarik perhatian jamaah yang hadir.
Lebih lanjut, Gus Nur mengajak jamaah untuk bersyukur daripada menyaksikan kondisi saudara di Rohingya. Dia juga mengajak bersholawat bersama agar barokah sholawat sampai ke saudara muslim Rohingya.
“Mungkin kita niatkan datang kesini demi mengingat dan membantu saudara kita Rohingya. Sepulang dari acara ini Allah kasih rezeki yang tidak disangka bahkan berlimpah ruah, itu di Surat Al Baqoroh. Ayo bersyukur, saya ajak bersama kalimat bersyukur. Lupakan semua permasalahan hidup pikirkan saudara di Rohingya,” katanya disambung kalimat hamdalah bersama jamaah.
Sementara itu, infaq peduli Rohingya yang sejak awal dihimbau oleh panitia berharap memperoleh jutaan rupiah. Hasil tersebut akan disalurkan lewat Relawan OneCare yang baru pulang dari Rohingya. [SY]