JAKARTA, (Panjimas.com) – Pimpinan Kafilah Syuhada dan Hawariyun, Ustadz Abu Nusaibah alias Solihun mengatakan, Syiah berencana akan mulai menguasai Indonesia di tahun 2018.
“Di dalam buku-buku Syiah dikatakan bahwa salah satu program Syiah adalah menghancurkan Sunni di Indonesia,” kata Ustadz Abu Nusaibah di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Rabu (30/8/2017).
Menjawab pertanyaan salah seorang Jaksa Penuntut Umum (JPU) terkait latihan fisik yang dilakukan Ustadz Abu Nusaibah, dan anggotanya, ia mengatakan, semua dilakukan karena perintah syari’at untuk menjalankan Al-Qur’an dan As-Sunnah.
“Mukmin yang kuat lebih dicintai Allah daripada mukmin yang lemah,” tutur Ustadz Abu Nusaibah mengutip hadits Rasulullah.
Tidak hanya itu, ia juga mengutip salah satu ayat di dalam Al-Qur’an. “‘Dan siapkanlah untuk menghadapi mereka kekuatan apa saja yang kamu sanggupi.’ Nah, kekuatan di sini ada tiga: Kuat secara pemikiran, kuat secara uang dan kuat secara fisik,” terangnya.
Lebih lanjut, pimpinan Kafilah Syuhada dan Hawariyun tersebut menegaskan bahwa tujuan dibentuknya Kafilah Syuhada dan Hawariyun hanya untuk melindungi kaum muslimin.
“Inilah tujuannya kami bentuk kelompok-kelompok ini untuk melindungi kaum muslimin.” tandasnya. [DP]