SURABAYA, (Panjimas.com) – Persidangan ketiga ustadz Alfian hari Rabu (30/8) yang digelar di PN Surabaya dengan agenda pembacaan tanggapan eksepsi oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) akan menunjukkan perbedaan mendasar terkait jumlah Penasehat Hukum Ust. Alfian yang akan hadir di persidangan.
“Insyaallah hari ini kami Penasehat Hukum Ustadz Alfian akan hadir kurang lebih dua belas orang Advokat, ini semata-mata demi menjaga struktur ruang peradilan agar tetap sesuai bentuk standar yang telah ditetapkan Mahkamah Agung, namun rekan-rekan Advokat yang lain tetap hadir memenuhi ruang persidangan walaupun akan duduk di kursi pengunjung demi mengawal persidangan Ustadz Alfian secara simpatik” ujar Al Katiri selaku Koordinator Tim Advokasi sebelum persidangan dimulai. Rabu, (30/8).
Pada agenda pembacaan eksepsi oleh JPU ini Penasehat Hukum akan mendengar juga jawaban Majelis Hakim terkait permohonan penangguhan penahanan/ pengalihan jenis penahanan untuk ust. Alfian ini. Kiyai Muhammad Ma’sum seorang ulama kharismatik asal Jawa Timur telah bersedia menjadi penjamin Ust. Alfian, termasuk juga Al Katiri selaku Koordinator Tim Advokasi telah siap mengajukan diri sebagai penjamin.
“Dua pekan lalu kami sudah mengajukan permohonan penangguhan penahanan/ pengalihan jenis penahanan melalui Bagian Umum PN Surabaya dan salinan suratnya pun sudah kami sampaikan langsung kepada Majelis Hakim pada persidangan minggu lalu Rabu (23/8), untuk meyakinkaj Majelis Hakim bahwa Ust. Alfian berkomitmen mengikuti persidangan ini sampai tuntas, hari ini kami juga akan mengajukan kembali penangguhan penahanan/ pengalihan jenis penahanan dengan penjamin K.H. Muhammad Ma’sum dan saya sendiri” ungkap Al Katiri.
Kiyai Muhammad Ma’sum adalah seorang kiyai kharismatik yang memimpin Pondok Pesantren Al Islah Bondowoso. Selain kesehariannya membina para santri, Kiyai Ma’sum juga memimpin banyak organisasi, di antaranya beliau diamanahi sebagai Ketua Umum Keluarga Besar Tentara Nasional Indonesia (KB TNI) Kab. Bondowoso, Anggota Dewan Penasehat Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan TNI/Polri (FKPPI) Jakarta, dan Ketua Umum PP Forum Komunikasi Panti Asuhan dan Pesantren Penerima Bantuan Yayasan Dharmais (FKPPBD) Jakarta.[RN]