ZAMBOANGA CITY, (Panjimas.com) – Tujuh orang dilaporkan tewas, termasuk empat gerilyawan Abu Sayyaf, dalam sebuah pertempuran dengan sebuah klan Muslim, hari Selasa (29/08) di Provinsi Sulu, Filipina Selatan.
Pertempuran, yang terjadi di kota Talipao, pecah antara klan Jul Hamidi dan faksi Abu Sayyaf yang dipimpin oleh Al Arod, anak dari pemimpin Arod Wahing, demikian menurut Brigadir. Jenderal Cirilito Sobejana, Komandan Gugus Tugas Gabungan Sulu seperti dilansir oleh Philippine News Agency.
Brigjen Sobejana menambahkan bahwa klan Hamidi dan faksi Arod diketahui saling bersaing di kota Talipao.
Pertempuran kedua kelompok tersebut mengakibatkan kematian Jul Hamidi, dua pengikut setianya dan Arod bersama tiga orang pengikutnya.
Dua anggota pasukan Hamidi juga terluka dan jumlah yang belum diketahui dari sisi militan yang mereka bawa saat memutuskan mundur dari pertempuran.
Sobejana mengatakan bahwa tentara Filipina sedang mengejar militan sebagai bagian dari operasi militer yang terfokus dalam upaya untuk menyelamatkan setidaknya 20 sandera yang masih ditahan oleh mereka, 15 di antaranya adalah warga negara asing.[IZ]