SUKOHARJO (Panjimas.com) – Tablig Akbar dan Bakti sosial (Baksos) Jamaah Ansyarusy Syariah (JAS) Soloraya divisi Yanmas (Pelayanan Masyarakat) disambut antusia warga Mojo, Mojolaban, Sukoharjo, Ahad (20/8/2017).
Ustadz Syaerozy, ketua panitia mengatakan bahwa gerak JAS dalam melakukan aksi sosial semata untuk memberikan dakwah dan pencerahan umat. Dengan segala kekurangannya, aksi yang digelar di Masjid Magfiroh, diharapkan dapat bermanfaat bagi warga Mojo.
Ketua RT 1 desa Mojo, Sukirno mengucapkan terima kasih dengan aksi JAS yang menggelar pengobatan gratis tersebut. “Semoga yang dilakukan oleh jamaah ansyarusy syariah bermanfaat bagi kita warga Mojo,” ucapnya.
Pimpinan JAS Jawa Tengah, Ustad Suro Wijoyo (Rowi) dalam tausiahnya menyampaikan bahwa kunci hidup bahagia bisa mensyukuri nikmat Allah dan mengingat mati.
“Kita itu hidupnya sementara, dulu muda sekarang sudah tua, dulu kaya ditinggal mati nggak ada gunanya. Ini kebahagian mengingat mati itu bisa bersyukur dan ditambah nikmat,” tutur Ustadz Rowi.
Selain memberikan tausiah, aksi sosial JAS tersebut membuka pengobatan gratis, pembagian 100 sembako. Menggandeng Me-DAN (Medis Dan Aksi Kemanusiaan) daoam melayani permintaan pengobatan dan informasi kesehatan masyarakat.
Sementara itu, Harsono (60) salah satu warga Mojo menilai aksi yang langsung dirasakan warga untuk terus digelar. Kesehatan yang semakin mahal dan susah didapat seperti dirinya, sangat butuh perhatian ormas ataupun LSM seperti Yanmas JAS.
“Saya tadi pusing mas, dan capek-capek, saya periksa minta obat. Ya senang, kami butuh seperti kegiatan ini,” ucapnya. [SY]