JAKARTA (Panjimas.com) –Anggota MPR dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera, Tifatul Sembiring, saat bertugas sebagai pembaca doa dalam sidang tahunan MPR, mendoakan agar berat badan Presiden Jokowi bertambah dan menghormati ulama.
Tifatul mengatakan, Jokowi saat ini terlihat lebih kurus. Padahal tekadnya membara untuk memajukan bangsa. Pada 2014 lalu, Jokowi pernah mengungkapkan berat badannya hanya 54 kilogram.
“Beri petunjuklah Presiden Republik Indonesia Bapak Joko Widodo, gemukkanlah badan beliau, ya Allah,” kata Tifatul di Kompleks Parlemen, Senayan, Rabu, 16 Agustus 2017.
Mendengar doa mantan Menteri Komunikasi dan Informatika tersebut, beberapa anggota Dewan tampak tersenyum. Para peserta sidang yang ada di luar ruangan meresponsnya dengan tertawa.
Tifatul Sembiring menuturkan Presiden kekurangan waktu untuk beristirahat. Menurut dia, Jokowi setiap hari selalu dalam kondisi lelah karena sibuk bekerja. “Imbangilah beliau dengan kesehatan dan kekuatan,” ucapnya.
Menanggapi doa Tifatul Sembiring pada sidang paripurna 16 Agustus 2017 yang menjadi viral tersebut., Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Maruf Amin mengatakan, seharusnya ada hal-hal yang mestinya tidak perlu dimunculkan, tapi kenyataannya malah dibacakan.
Terkait doa agar Jokowi lebih gemuk, KH Maruf Amin mengtakan, “Seharusnya ada hal-hal yang tidak perlu, tapi muncul. Segala, wah upaya digemukkan. Mestinya yang begitu tidak dibunyikan,” kata KH Maruf di hadapan wartawan, Jumat 18 Agustus 2017 di Manado. (desastian)