SUKOHARJO, (Panjimas.com) – STTD Tabbarok, Gentan, Baki, Sukoharjo menggelar kajian akbar bertema “Melahirkan Hafidz dari Rumah Kita” bersama Syeikh Said Thalal Al Dahsyan asal Palestina, Kamis (10/8/2017).
Ustadz Munawar dalam sambutannya merasa bangga dengan terlaksananya acara meski persiapan dua hari. “Sepenuhnya ini sekenario Allah subhanahu wata’ala meski mendadak tetapi kehadiran sangat membahagiakan kita,” ucapnya.
Kehadiran Syeikh Palestina menurut Ustadz Munawar berasal dari negeri yang dibarokhahi, negeri para nabi dan didalamnya ada Al Aqsa, yang mereka mewakili umat Islam menjaga kesucian Al Aqsa. “Semoga ada keberkahan antara jihad dan al quran yg beliau sampaikan nanti bermanfaat bagi kita,” imbuhnya.
Syeikh Said menyampaikan pentingnya niat dalam meraih amalan menghafal Al Quran. Menurutnya setiap manusia pasti ingin masuk surga, maka kata dia, bahwa surga itu sangat mahal, harga surga juga mahal.
“Anak-anak penghafal alquran akan menghadiahi mahkota kepada kedua orang tuanya diakhirat. Ini sangat bermanfaat, Anak penghafal Quran akan membawa orang tuanya ke surga nanti,” ucap Syeikh.
Untuk mendidik anak bisa hafal Al Quran, Syeikh Said menegaskan sejak dalam kandungan sudah harus didengarkan Al Quran.
“Ingat bapak ibu, memberi pelajaran harus sejak anak ada dalam rahim ibu, mana mungkin? Ini hasil penelitian ilmiah oleh orang Amerika, ketika janin di perut sudah bisa mendengar sekitar lingkungannya,” tandasnya. [SY]