JAKARTA (Panjimas.com) – Ustadz Abdul Rahim Ba’asyir (Iim) membantah bahwa kembalinya Ustadz Abu Bakar Ba’asyir (Abu) ke Lapas Gunung Sindur pada dini hari karena ada tekanan pihak tertentu.
Ustadz Iim menjelaskan bahwa pulangnya Ustadz Abu usai general cek up selama satu hari di Rumah Sakit Harapan Kita, Jakarta, untuk menghindari macet di jalan.
“Kemudian pulang dari Rumah sakit pagi ini memang bukan karena tekanan pihak manapun, tidak ada. Seperti disalah pahami berbagai pihak, tidak benar,” katanya, Jumat (11/8/2017).
“Jakarta ini kan jam 5 pagi kan sudah macet, bahkan jam 12 malam saja masih macet. Sehingga kita putuskan sebelum shubuh itu kita berangkat balik ke Lapas, untuk menghindari macet di jalan,” imbuhnya.
Ustadz Iim meminta seluruh umat Islam ikut selalu mendoakan untuk kesembuhan Ulama kharismatik itu.
“Alhamdulillah beliau sekarang menjalani pengobatan rawat jalan, dengan membawa obat dari tim dokter yang memeriksa beliau. Mohon doanya dari asyatid dan seluruh umat Islam, beliau diberi keringanan dan kemudahan, jazakumullah khoir,” pungkasnya. [SY]