MEKKAH (Panjimas.com) – Melalui keterangan tertulisnya, Selasa (8/8/2017), Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Muhammad Rizieq Syihab menilai, pidato Ketua Fraksi Nasdem DPR RI Victor Bungtilu Laiskodat alias Vecky pada 1 Agustus 2017 di Kupang Nusa Tenggara Timur bisa menjadi pemicu kegaduhan nasional.
Atas ucapannya itu, Habib mendesak Vecky agar meminta maaf kepada umat Islam, dan diproses secara hukum. Setidaknya, kata Habib, ada beberapa langkah untuk menggugat ucapan Vecky yang telah menista ajaran Islam, memfitnah ajaran khilafah Islamiyyah, menebar kebencian antar umat beragama, mengadu domba anak bangsa, dan mengancam pembantaian umat Islam.
Langkah pertama adalah: Pertama, melaporkan Vecky ke Badan Kehormatan DPR RI agar segera dipecat secara tidak hormat.
Kedua, melaporkan Vecky ke Komnas HAM karena perilakunya telah membahayakan kemanusiaan dan merupakan pelanggaran HAM berat.
Ketiga, melaporkan Vecky ke Mabes Polri dan ke seluruh Mapolda-Mapolda di berbagai daerah tentang adanya penodaan agama dan ujaran kebencian serta ancama pembunuhan massal berencana.
“Selanjutnya, saya peringatkan kepada para Penegak Hukum agar tidak mencari alasan apa pun untuk melindungi Penista Agama seperti yang pernah terjadi dalam kasus Ahok,” kata Habib.
Habib mengingatkan, tidak ada yang kebal hukum di Negara Kesatuan Republik Indonesia tercinta ini. “Siapa pun bersalah, siapa pun melanggar hukum, maka harus diproses secara hukum. Anggota Dewan sekali pun jika melakukan pelanggaran Pidana harus diproses.”
Dikatakan Habib, jika proses hukum berjalan adil dan jujur sesuai aturan yang berlaku di NKRI, maka kasus Vecky tidak akan jadi kegaduhan nasional. Namun hati-hati, jika kasus Vecky dipolitisasi untuk melindungi Penista Agama, maka jangan salahkan umat Islam jika terpaksa harus kembali menggelar Aksi Besar Bela Islam jilid kedua.
Karena itu Habib menyerukan dari Kota Suci Mekkah Al-Mukarromah kepada seluruh Bangsa Indonesia. “Ayo tangkap Victor! Proses hukum victor dan tegakkan keadilan, serta tetap jaga kerukunan antar umat beragama untuk keutuhan NKRI tercinta.! Ayo jaga Indonesia damai dan berkah!”
“Sekian yang bisa saya sampaikan. Semoga menjadi perhatian semua pihak demi menjaga keamanan kedamaian NKRI. Semoga Allah SWT selalu memberkahi negeri kita, memberkahi para Ulamanya, dan memberikan Taufiq Hidayah kepada para Umaronya, agar menjadi pemimpin yang beriman dan bertaqwa, membimbing umat, mengajak rakyat, untuk menuju Indobesia yang Berkah,” ungkap Habib. (desastian)