BAGHDAD, (Panjimas.com) – Milisi Syiah Hashd al-Shaabi akan berpartisipasi dalam operasi serangan untuk merebut kembali kota Tal Afar di Irak Utara dari kelompok Islamic State (IS), menurut pernyataan Perdana Menteri Irak Haidar al-Abadi.
Berbicara dalam sebuah pertemuan pemuda pada hari Sabtu (29/07), PM al-Abadi mengatakan bahwa pemerintahnya telah menetapkan sebuah rencana operasi militer untuk merebut Tal Afar dari Islamic State (IS).
“Kampanye militer tersebut akan diluncurkan dengan partisipasi semua faksi Angkatan Bersenjata Irak, termasuk Hashd al-Shaabi,” imbuhnya, dikutip dari AA.
kelompok Islamic State (IS) menguasai Tal Afar, sebuah kota yang berpenduduk mayoritas Turkmen, sejak pertengahan tahun 2014.
Partisipasi Hashd al-Shaabi dalam operasi militer di Tal Afar telah memicu kekhawatiran akan kemungkinan konflik sektarian.
Milisi Syiah sebelumnya menghadapi tuduhan melakukan berbagai aksi kekejaman di wilayah mayoritas Sunni di Irak.[IZ]