JOHANNESBURG (Panjimas.com) — Al-Quds Foundation South Africa, salah satu lembaga yang bergerak untuk melindungi Al-Quds turut angkat bicara mengenai krisis Al-Aqsa yang kini dihadapi kaum muslimin Palestina.
”Kami telah meminta para Imam di seluruh negeri untuk mengkonsentrasikan khotbah mereka pada hari Jumat ini, mengenai apa yang terjadi di Al-Aqsa dan meningkatkan solidaritas untuk sesama Muslim di sana,’” kata Shakir Baker, Manajer Operasional Al-Quds Foundation, dikutip dari Anadolu.
Shakir Baker, yang mana organisasinya bekerja untuk melindungi kota Al-Quds (Yerusalem) dengan melestarikan identitas Arab dan situs Islam dan Kristennya yang suci, mengatakan: “Kami telah menyerukan umat Islam di seluruh dunia untuk berpuasa setiap hari Kamis sampai Al-Aqsa dibebaskan.”
Pada hari Kamis (20/07), Para Pemimpin Muslim Afrika Selatan dan berbagai kelompok hak-hak sipil juga turut mengecam keras kebijakan Israel yang membatasi akses umat Islam terhadap Masjid Al-Aqsa.
Moulana Ebrahim Bham, Sekretaris Jenderal Dewan Ulama Muslim “Jamiatul Ulama” mengatakan bahwa pembatasan tersebut merupakan hukuman kolektif terhadap warga Palestina dan sebuah ketidakpedulian terhadap konvensi yang diakui secara internasional, Kamis (20/07).[IZ]
