JAKARTA, (Panjimas.com) – Ketua Aliansi Indonesia Membela Masjid Al-Aqsa (AIMMA) Ustadz Bachtiar Nasir mengatakan bahwa ada makna yang terkandung dari aksi solidaritas untuk Al-Aqsa di lapangan Masjid Al-Azhar, Jum’at (21/7/2017).
“Ini bentuk kecintaan Allah di mana hati-hati kita disatukan oleh Allah Subhanahu Wa Ta’ala,” ujar Ustadz Bachtiar Nasir di Masjid Al-Azhar, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jum’at (21/7/2017).
Menurutnya, itulah gambaran secara garis besar kenapa AIMMA gelar aksi solidaritas untum Al-Aqsa.
“Ini bukan soal teriak takbir, bukan soal euforia, bukan soal ketidak mampuan, bukan soal kegalauan,” tuturnya.
Dengan adanya aksi tersebut, ia berharap agar Allah Ta’ala selalu menyatukan hati umat Islam untuk melawan musuh-musuh Islam.
“Semoga Allah selalu satukan hati kita di hari-hari kita dan dari sini kekuatan kita akan kita alokasikan bersama-bersama untuk melawan seluruh kekuatan musuh-musuh Islam di muka bumi ini dan itu mulai dari Indonesia,” tegasnya.
Ia menyadari bahwa umat Islam di Indonesia saat ini sedang mengalami goncangan fitnah yang begitu besar, tapi Ustadz Bachtiar Nasir yakin bahwa bersatunya umat Islam dalam aksi solidaritas tersebut akan mampu membangun kekuatan Islam.
“Kalo Cina bisa maju dengan komunismenya, maka insya Allah Indonesia akan lebih maju dari Cina dengan Islamnya.” pungkasnya. [DP]