SHARJAH, (Panjimas.com) – Menambah pencapaian yang luar biasa untuk Uni Emirat Arab (UEA) dan dunia Arab, kota Sharjah telah didaulat sebagai ‘World Book Capital’ (ibukota buku dunia) untuk tahun 2019 oleh Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan, Perserikatan Bangsa-Bangsa, United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO).
Kehormatan dan gelar bergengsi tersebut merupakan pengakuan atas peran pioneer Uni Emirat Arab dalam mendukung dan memperluas industri penerbitan lokal dan regional, juga dalam upaya mempromosikan pembacaan menjadi praktik budaya intrinsik, serta merangkul dialog antar budaya dan dialog berbasis pengetahuan.
Sebuah komite ahli internasional UNESCO mencapai keputusan tersebut pada sebuah pertemuan yang diadakan di kantor pusat Federasi Asosiasi Perpustakaan Internasional, International Federation of Library Associations (IFLA) di La Haye, di Belanda, demikian mengutip laporan IINA.
Sharjah adalah kota ke-19 yang menjadi World Book Capital. Penyematan ini didahului oleh kota Conakry pada 2017 dan Athena pada 2018.[IZ]