LONDON, (Panjimas.com) – Pelaku yang melakukan serangan terhadap jamaah sholat tarawih di Masjid Finsbury Park, London Utara diduga kuat adalah seorang pria berusia 48 tahun.
Ia dibekuk setelah anggota masyarakat menangkapnya setelah ia meninggalkan mobil van dan mencoba melarikan diri dari tempat kejadian.
Saksi mata Abdulraman Aidroos mengatakan kepada Anadolu bahwa pelaku adalah “seorang warga kulit putih Inggris” dan berteriak “Saya akan membunuh [semua] Muslim”.
Sebagian besar korban saat itu meninggalkan Muslim Welfare House di Seven Sisters Road setelah menunaikan Sholat Tarawih yang diadakan pada bulan suci Ramadan ketika van itu merangsek naik ke trotoar dan halaman Masjid.
Polisi mengatakan pria yang kemudian meninggal dunia itu dirawat oleh anggota masyarakat saat mobil van menabraknya pada pukul 12.20 dinihari, pukul (23.20GMT). BBC melaporkan seorang pria tua roboh di trotoar dekat Masjid Finsbury Park.
Sedikitnya seorang muslim terbunuh sementara 10 korban jamaah lainnya menderita luka-luka setelah sebuah mobil van menabrak kerumunan jamaah Tarawih di luar sebuah Masjid di London Utara Senin dinihari (19/06), demikian menurut Kepolisian.[IZ]