JAKARTA (Panjimas.com) – Beberapa waktu lalu, pengajian Ustadz Felix Siau di Kota Malang didatangi sekelompok orang yang mengatasnamakan kelompok tertentu dan meminta agar pengajian tersebut dibubarkan. Menanggapi hal tersebut Juru Bicara Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Ismail Yusanto angkat bicara.
“Tidak semestinya kegiatan dakwah diperlakukan seperti itu. Pola seperti itu sama halnya kembali ke zaman Orde Baru. Aneh, kegiatan dakwah dibubarin, sementara kemaksiatan malah dibiarkan saja,” tutur Ismail heran.
Berkaitan dengan desakan dan rencana pembubaran HTI, Ismail Yusanto mengatakan, “Apa salah HTI? Hizbut Tahrir Indonesia adalah kelompok dakwah yang semata menyampaikan ajaran Islam. Tidak ada yang disampaikan oleh HTI selain Islam, entah itu syariah, khilafah atau lainnya.”
Lagipula, lanjut Ismail, HTI juga tidak pernah melakukan kejahatan, korupsi, curi uang negara atau jual aset negara, dan kejahatan lainnya. “Ini seperti kembali balik ke masa Orde Baru, dimana rezim menghambat kegiatan dakwah dan menyebut kelompok Islam dengan tudingan macam-macam” pungkasnya. (edys)