IDLIB (Panjimas.com) — Selang beberapa hari setelah serangan senjata kimia mematikan rezim Syiah Nushairiyah Assad, kota Suriah yang terletak di barat laut, “Khan Shaykhun” dilaporkan telah dibom kembali, sehingga menimbulkan korban lainnya.
Mustafa al-Hajj Yousuf, Direktur Pertahanan Sipil Khan Shaykhun, mengatakan bahwa kotanya menjadi sasaran serangan udara dini hari tadi, dikutip dari Anadolu. “Pesawat buatan Rusia milik rezim (Assad) membom kota,” pungkasnya.
Yusuf menyatakan bahwa serangan itu menewaskan seorang perempuan di pemukiman sipil. Sementara itu, para korban terluka dibawa ke pusat kesehatan terdekat oleh tim pertahanan sipil.
Pada hari Selasa pekan lalu, serangan senjata kimia oleh rezim Assad menewaskan sekitar 100 warga sipil dan melukai lebih dari 500 korban. Menyusul insiden tragis di kota di mana puluhan ribu penduduk berusaha keras untuk hidup, kini sebagian besar warga sipil mulai meninggalkan rumah-rumah mereka karena risiko teracuni oleh sisa bahan kimia yang tertinggal.[IZ]