JAKARTA (Panjimas.com) – Saat menggelar Aksi 112 di Masjid Istiqlal hari ini, peserta aksi mendapatkan ujian berupa kurangnya air bersih untuk keperluan Mandi Cuci Kakus (MCK) maupun untuk berwudu.
Dari pantauan VIVA.co.id di lokasi, baik tempat wudu di dalam Masjid Istiqlal dan toilet nampak kering air. Di toilet dekat tempat parkir juga ditulis “Mohon Maaf Air Mati.”
“Pak, maaf air mati. Silakan bawa air sendiri untuk BAK (Buang Air Kecil). Kalau mau BAB (Buang Air Besar), tidak bisa” ujar salah satu petugas penjaga toilet, Sabtu 11 Februari 2017.
Rudi melanjutkan, aliran air terhenti sejak selesai salat Jumat kemarin. “Dari Jumat sore sudah enggak mengalir. Bukan rusak sih, tapi karena airnya banyak yang pakai, jadi habis,” katanya.
Para jemaah terpaksa berwudu menggunakan air mineral yang didistribusikan Posko Kebersihan dari Gemas (Gerakan Membersihkan Masjid).
“Silakan bapak ibu yang belum wudu, ambil air mineral,” kata petugas.
Untuk diketahui, aksi 112 adalah aksi keagamaan yang diselenggarakan oleh GNPF MUI. Dalam acara ini, sejumlah tokoh hadir di antaranya Agus Harimurti Yudhoyono, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno.
Selain itu, hadir juga Hatta Rajasa, Hidayat Nur Wahid, Ustad Arifin Ilham, dan pimpinan Front Pembela Islam, Habib Rizieq Shihab. [AW/viva]