SOLO (Panjimas.com) – KH Athian Ali,Lc,MA, Ketua Umum Aliansi Nasional Anti Syiah (ANNAS) Pusat menjelaskan kesesatan Syiah pada kajian Akbar di Masjid At Taqwa, komplek Sekolah Menengah Atas (SMA) Al Islam, Jalan Honggowongso, Serengan, Solo, Jawa Tengah.
“Kalau ada seseorang yang meragukan kesesatan Syiah kemungkinan besar dia memang tidak tahu, tidak memahami Islam dengan benar. Kemungkinn kedua tidak paham apa itu Syiah, kemungkinan ketiga dia kena taqiyahnya orang Syiah,” kata Ustadz Athian, kamis (26/1/2017).
Dia menerangkan keimanan iblis terhadap Dzat Allah tidak diragukan, karena Al-Quran menerangkannya demikian. Sementara jika ada manusia yang sesat melebihi iblis ialah orang Syiah, karena telah mengkufuri semua keimanan pokok-pokok ajaran Islam.
“Saya yakin iblis tidak mungkin salah mengimani Dzat Allah, kalau ada manusia yang sesat mengimani Dzat Allah walaupun menganggap Allah itu punya anak, punya cucu dan sebagainya. Iblis tidak mungkin sampai sesesat itu. Kenapa karena iblis langsung berhadapan dengan Allah, baca Al Quran berapa kali terjadi dialog antara iblis dengan Allah Subhanahu wa Ta’ala,” ujarnya.
“Kenapa Iblis gugur keimanannya selama 80 ribu tahun, hanya satu iblis mengkufurinya. Kalau Iblis saja mengkufuri hanya satu, terus bagaimana keimanan orang-orang Syiah yang mengkufuri seluruh keimanannya kepada Allah dan menganggap Al-Quran itu bukan kitab suci,” imbuhnya.
Lebih dari itu, menurut Ustadz Athian orang Syiah telah menghinakan Al-Quran dengan menganggap Al-Quran sekarang ini palsu, sementara yang asli dibawa Imam mereka yang bersembunyi di gua.
“Syiah itu bukan hanya mengkufuri, tapi menghina ajaran Islam. Kalau orang hanya mengetahui Syiah itu menghina para sahabat, lebih dari itu, Syiah menghina Al-Quran. Kami yang menurunkan Al-Quran kata Allah dan kami yang akan melindunginya sampai hari kiamat nanti. Artinya tidak ada satu manusia pun yang akan bisa memalsukan Al-Quran. Tapi orang Syiah menganggap Al-Quran sekarang ini palsu, sementara yang asli dibawa Imam mereka yang bersembunyi di gua selama 1500 tahun,” jelasnya.
Ustadz Athian yakin jika orang Syiah telah menghina Al Quran semuanya. Kata dia jika Ahok saja menghinakan satu ayat dalam Al-Quran, maka Syiah mengina semua ayat Al Quran.
“Ini betul penistaan kepada kitab suci Al-Quran dan penghinaan terhadap Allah. Kalau Ahok membuat umat Islam murka gara-gara Al Maidah 51, sebetulnya baru satu yang dihina dan harus dihukum. Tapi sebenarnya orang Syiah sudah menghina 6 ribuan ayat Al-Quran,” ucapnya. [SY]