JAKARTA, (Panjimas.com) – Pimpinan Pondok Pesantren Huda II Bayasari Ciamis, KH. Nonof Hanafi yang memimpin aksi long march Ciamis-Jakarta pada Aksi Bela Islam 212 lalu meraih penghargaan Ayah Pejuang Bela Aqidah dan NKRI dalam acara GIN Award 2017.
Penghargaan yang diperolehnya karena kepepimpinannya saat memimpin ribuan santri jalan kaki dari Ciamis menuju Jakarta sejauh 212,240 km.
“Gerakan long march waktu itu sebenarnya sebagai bukti kami ingin memberikan bahwa kedzaliman tidak boleh hadir di Indonesia,” katanya saat memberikan sambutan di Acara GIN Award 2017, Jum’at (20/01) di Griya Ardhya Garini, Halim, Jaktim.
Menurutnya gerakan itu dilakukan hanya untuk Alloh SWT. “Saya hanya bisa berkata bahwa apa yang terjadi sebelum aksi 212, bukan karena saya tetapi karena Alloh.”
Seperti diketahui, selain KH. Nonof Hanafi, ada pula Ustadz Fadlan Garamatan meraih penghargaan Ayah Pejuang Ketangguhan Keimanan, Ustadz Insan Mokoginta meraih Ayah Pejuang Tauhidillah dan Teuku Wisnu meraih Ayah Pejuang Kepemimpinan. [TM]