JAKARTA (Panjimas.com) – Puluhan ribu ummat Islam memadati Masjid Al-Azhar untuk shalat subuh berjamaah dan Tabligh Akbar Politik Islam. Pantauan Media Center Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF MUI), jamaah shalat subuh meluber hingga ke halaman Masjid Al-Azhar. Bahkan semua ruang kosong di sekitar masjid diisi dengan saf-saf shalat seperti di beberapa bagian tempat parkir motor.
Jamaah ikhwan mengisi tempat di sisi kanan masjid sementara sisi kiri masjid diisi oleh jamaah akhwat. Hingga pukul 05.40 WIB, jamaah masih terus berdatangan dan merangsek sehingga terjadi penumpukan di jalan masuk menuju masjid.
Cuaca mendung mengiring Pengajian Politik Islam (PII) ini bertajuk “Memilih Pemimpin Muslim”. Tabligh Akbar Politik Islam ini merupakan kali ketujuh dengan dihadiri oleh Ketua GNPF MUI KH Bachtiar Nasir, KH Cholil Ridwan selaku Pendiri Pengajian Politik Islam, Amien Rais, serta calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Sebelum acara dimulai, sejumlah jamaah yang datang tampak sibuk mengabadikan momentum ini lewat kamera dari handphone mereka. Jamaah yang datang tampak dari segala umur dengan pakaian mayoritas berwarna putih-putih.
KH Bachtiar Nasir tampil sebagai pembicara pertama. Sebelum menyampaikan tausiahnya, dia terlebih dulu menyatakan dukungannya kepada pemimpin muslim tetapi memilih netral terhadap dua pasangan calon gubernur muslim yang bersaing dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta. Netral dalam artian tidak ikut mengampanyekan salah satu calon.
Dia hanya berpesan bahwa modal politik Islam sangat besar. Karenanya dia meminta kepada semua calon pemimpin dari kalangan Islam yang ikut pilkada agar menjaga amanah ummat Islam ketika kelak terpilih. “Di bidang ekonomi, sebentar lagi akan berdiri koperasi syariah yang lahir dari spirit 212,” katanya.
KH Bachtiar Nasir menyampaikan, ummat Islam saat ini sudah mulai meninggalkan sekat-sekat dan golongan mereka. Itu menunjukkan bahwa Allah SWT telah memberikan izzah kepada ummat Islam untuk bersatu. Dengan begitu, tidak lama lagi kebangkitan Islam akan muncul dari Indonesia. “Kebangkitan Islam ditandai dengan semangat shalat subuh berjamaah yang tengah bergelora di masjid-masjid. Dengan begitu akan lahir pasukan-pasukan subuh dari kalangan ummat Islam,” kata pimpinan AQL Islamic Center ini. [AW/Belaquran]