JAKARTA, (Panjimas.com) – Anggota Dewan Syuro Jurnalis Islam Bersatu (JITU) Mahladi Murni meminta Metro TV melakukan permohonan maaf atas pemberitaan yang menayangkan daftar situs-situs Islam sebagai penyebar Hoax.
“Kita minta mereka (Metro TV) untuk mengklarifikasi, karena ini berita tidak benar. Mereka harus bertanggung jawab, karena memberitakan tersebut,” katanya pada Panjimas, Ahad (08/01).
Mahladi menegaskan pemberitaan online Metro TV yang salah kaprah bisa merugikan masyarakat luas. Situs Islam yang menjadi rujukan berita umat Islam memang dirugikan, tapi masyarakat justriu yang paling dirugikan.
“Mereka harus tunjukkan menarik berita tersebut, mereka harus meminta maaf. Itulah sikap gentle yang menjadi nilai luhur. Kita minta menarik dan meminta maaf pada media Hidayatullah khususnya dan media lain,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya bahwa Metro TV dalam acara “Metro Hari Ini” pada jumat tanggal 6 Januari 2017 telah memberitakan tentang kumpulan situs penyebar berita hoax. Dalam video berdurasi 43 detik, Metro TV memberitakan 22 daftar situs yang dituduh memberitakan berita hoax. (SY)