ABU DHABI, (Panjimas.com) – “Umat Muslim harus waspada untuk menghentikan kolonialisme kembali ke negara mereka,” demikian peringatan dari penasehat Raja Arab Saudi, Pangeran Khaled Al-Faisal, seperti dilansir MEMO.
Saat Ia berbicara pada pembukaan konferensi Arab Thought Foundation, “FIKR15”, di ibukota Uni Emirat Arab, Abu Dhabi, Pangeran Khaled Al-Faisal mengatakan: “Saya tidak iri dengan siapa pun yang berdiri untuk berbicara atas nama orang-orang Arab saat ini. Islam dan citra Muslim telah salah dipergunakan.”
“Maafkan saya jika keterusterangan saya memang menyakitkan, tapi luka-luka itu tampak.”
Pangeran Khaled Al-Faisal menambahkan: “Bangunlah Arab, Bangunlah Umat Muslim, Jangan biarkan kolonialisme untuk kembali, atau pemecah belah untuk bangkit.”
Konfensi ini diadakan bertepatan dengan ulang tahun ke-35 berdirinya GCC (Gulf Cooperation Council), juga dengan ulang tahun ke-45 pembentukan negara Uni Emirat Arab.
Konferensi FIKR15 ini mengambil tema, “Integrasi Arab: Dewan Kerja Sama Teluk dan Uni Emirat Arab”.[IZ]
![[VIDEO] Geramnya Sang Jenderal: Apakah Ingin Peristiwa Charlie Hebdo Terjadi di Indonesia?](https://i0.wp.com/www.panjimas.com/wp-content/uploads/2016/12/Anton-Tabah.jpg?resize=75%2C75&ssl=1)
