SUKOHARJO,(Panjimas.com) – Salah satu Pengusaha muda sukses, Rendy Saputra berbagi 5 kunci keberhasilan memimpin pasar ekonomi Indonesia dengan kekuatan umat Islam, pada Kuliah Shubuh di masjid Muhtadin, Cemani, Grogol, Sukoharjo, Sabtu (10/12/2016).
Kang Rendy sapaan akrabnya, mengatakan 5 kunci tersebut yakni Produk, Distribusi, Persatuan, Uang, Manusia (SDM). Dia menilai tidak mudah memboikot suatu produk tanpa ada produk alternatif.
“Mungkin menyaingi 1,5 Milyar hasil dari brand satu Roti tidak bisa dengan satu brand. Tapi dengan 100 brand Roti ada 100 kota, menjadi alternatif dari kaum muslimin akan bisa mengganti brand tersebut” kata CEO Keke itu.
Menurut kang Rendy, distribusi penyaluran produk juga harus dikuasai umat Islam selain adanya persatuan dari setiap umat Islam. Jangan dijadikan permasalahan besar hanya masalah perbedaan fiqih.
“Pasca 212 sekarang mulai jelas, mukmin-mukmin, kafir-kafir. Area abu-abu mulai hilang, bersama Allah atau tidak bersama Allah. Nah umat Islam ini dalam persatuan membangun bisnis,ini susah gak karuan. Join berdua pisah, join bertiga buntung, lebih susah gitu lho” ucapnya.
Sedang faktor uang juga akan mempengaruhi bisnis. Kata kang Rendy perlu menyerap dana umat kemudian dikelola dan diinjeksikan pada perusahaan muslimin dengan basis bagi hasil. Dia ibaratkan jika 1 juta muslim yang menyetor 10 ribu maka akan terkumpul dana sebesar 10 Milyar, cukup untuk membangun perusahaan.
Untuk faktor terakhir yang perlu di fikirkan adanya Sumber Daya Manusia (SDM). Kang Rendy merasa sedih jika hari ini usaha kecil menengah hanya diisi SDM sisa.
“UKM itu Cuma dapat SDM sisa bener, gak diterima di instansi besar, gak diterima di usaha asing, gak diterima di BUMN, gak diterima di usaha menengah, gak diterima dimana-mana baru itu mau kerja di UKM” ujarnya. [SY]