SOLO, (Panjimas.com) – Kepolisian Jawa Tengah tidak ada yang menghalang-halangi peserta aksi bela Islam 3 yang akan berangkat ke Jakarta. Anggota kepolisian hanya memberi jaminan keamanan kepada peserta aksi. Seperti kelengkapan surat, kesehatan dan lain sebagainya.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Kapolres Solo Kombes Pol Ahmad Lutfi saat melepas keberangkatan rombongan umat Islam di sekitar kantor DSKS. Kamis, (1/12).
Kapolres menambahkan, untuk wilayah Solo dan sekitarnya dalam perjalanannya nanti silahkan peserta aksi berhenti di Terminal Sunggian Boyolali. Disana nanti umat Islam akan didata dan diberi makan dan minuman oleh anggota kepolisian Polres Boyolali.
Terakhir Kapolres berpesan, sekembalinya dari Jakarta Umat Islam juga akan akan dikawal oleh pihak kepolisian.
“Saya atas nama Kapolres mengucapkan selamat berjalan semoga selamat sampai di Jakarta.”
Selain itu ditempat yang sama Ketua DSKS, Ustadz Dr Muinudinillah Basri menyampaikan apresiasinya kepada Kapolres Solo. Namun Ustadz muin menegaskan umat Islam Solo akan tegas terhadap siapapun yang menghalangi perjalanan ke Jakarta.
“Umat Islam Solo harus tegas terhadap siapapun yang berani menghalang-halangi perjalanan ke Jakarta dalam rangka aksi bela Islam 3” ujarnya.