KUALA LUMPUR, MALAYSIA (Panjimas.com) – Menteri Komunikasi dan Informatika Iran Mahmoud Vaezi pada Jumat bertemu dengan Presiden Indonesia Joko Widodo untuk perluasan hubungan timbal balik dan peningkatan kerja sama antara kedua negara.
Dalam pertemuan itu, Vaezi menyampaikan salam hangat dari Presiden Hassan Rouhani kepada mitranya dari Indonesia dan kembali menyampaikan undangan Presiden Jokowi untuk melakukan kunjungan resmi ke Iran.
Perluasan hubungan politik, ekonomi, dan budaya serta perluasan kerja sama antara kedua negara berada di bagian atas agenda Indonesia, kata Vaezi seperti dilaporkan kantor berita Iran, IRNA.
Isu-isu regional dan global terutama dunia Muslim seperti perang melawan terorisme dan kelompok-kelompok sektarian yang beroperasi di bawah kedok Islam juga dibahas kedua belah pihak, katanya.
Dia juga menyerukan peningkatan volume transaksi perdagangan antara Iran dan Indonesia.
Presiden Indonesia, pada kesempatan itu, menerima undangan dari Iran dan mengatakan negaranya bertekad untuk meningkatkan tingkat hubungan politik, ekonomi dan budaya dan kerja sama antara kedua negara.
Presiden Jokowi juga menyoroti peran penting negara-negara Islam dalam memerangi terorisme dan ekstremisme, demikian dilaporkan IRNA dari Kuala Lumpur, Malaysia. [AW/Antara]
![[VIDEO] Anggota DPR RI: Tidak Benar Ada Makar, Polisi Harus Melayani Mereka Bukan Lindungi Ahok](https://i0.wp.com/www.panjimas.com/wp-content/uploads/2016/11/hqdefault-6.jpg?resize=75%2C75&ssl=1)
