RAMALLAH, (Panjimas.com) – Kementerian Luar Negeri Palestina pada hari Ahad (20/11) menyerukan masyarakat internasional dan organisasi PBB, terutama UNESCO, untuk memberikan perlindungan kepada lembaga-lembaga akademik Palestina, dilansir oleh WAFA.
Seruan ini terjadi setelah pasukan Israel pada Sabtu malam (19/11) menyerbu Kampus Universitas Al-Quds di kota Abu Dis, di sebelah timur Yerusalem.
Pasukan Israel menyerang dan menggeledah toko buku yang diorganisir oleh para mahasiswa dari Universitas Al-Quds.
Serangan itu terjadi hanya satu hari setelah pasukan Israel menyerbu Kampus Universitas Teknik Palestina (Kadoorie) di kota Tulkarem, wilayah Tepi Barat.
Pasukan zionis Israel menghancurkan gerbang-gerbang kampus dan mencuri bahan-bahan elektronik dan arsip-arsip dari universitas.[IZ]