ANKARA, (Panjimas.com) – Konflik di Suriah merupakan topik utama pembahasan dari isu-isu yang dibahas antara Kepala Staff Militer Turki Jenderal Hulusi Akar dan rekan Rusia-nya, Jenderal Valery Gerasimov, pada hari Rabu (02/11), seperti dilansir Anadolu.
Dalam sebuah pernyataannya, Kantor Kepala Staf Umum Militer Turki mengatakan bahwa resolusi konflik Suriah dan, khususnya, situasi di provinsi Aleppo menjadi agenda utama pembahasan dalam pertemuan di Moskow.
Selain itu, dalam pertemuan kedua Jenderal tertinggi di Turki dan Rusia itu, juga membahas upaya peningkatan koordinasi keamanan di wilayah Turki dan Rusia untuk memerangi kelompok Islamic State of Iraq and Syria (IS).
Jenderal Hulusi Akar sebelumnya bertemu Jenderal Valery Gerasimov di Turki pada bulan Agustus lalu. Jenderal Hulusi Akar bersama dengan Admiral Bulent Bostanoglu, Kepala Staff Angkatan Laut Turki, dijadwalkan tiba di Rumania pada Rabu malam (02/11) untuk bertemu Kepala Staff Militer Rumania Jenderal Nicolae Ciuca.
Rusia dan Turki, merupakan sesama anggota NATO, namun keduanya mendukung kubu-kubu yang berlawanan dalam konflik Suriah. Rusia mendukung penuh rezim Syiah Nushairiyah Bashar al-Assad, sementara Turki mendukung kekuatan Oposisi yang terdiri dari para pasukan-pasukan Mujahidin Suriah.
Dalam beberapa bulan terakhir, keduanya (Rusia-Turki) telah menormalisasi hubungan yang rusak setahun yang lalu, ketika Turki menembak jatuh sebuah pesawat tempur Rusia di sepanjang perbatasan Turki dengan Suriah. [IZ]