BIRMINGHAM, (Panjimas.com) – KIBAR UK (Keluarga Islam Indonesia Britania Raya)
Bersimpati atas tensi publik yang semakin memanas di Jakarta Indonesia, berharap Negara mengambil langkah cepat terkait sumber kericuhan yaitu penistaan agama, dan mengambil langkah dialog dan penyelesaian sebelum tanggal 4 November guna menghindari penyusupan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab dalam aksi damai mendatang.
Dalam releasenya, Rabu, (2/11) KIBAR-UK menyayangkan pernyataan pejabat publik terkait Al Maidah ayat 51 menjelang Pilkada DKI yang telah menyebabkan kericuhan di masyarakat, sehingga Negara dalam hal ini Pemerintah perlu memberikan satu sikap jawaban yang jelas terhadap fatwa MUI, dimana perkara ini -jika terbukti- dalam kepentingan bernegara merupakan pelanggaran berat bagi pejabat publik terhadap prinsip-prinsip negara yang tertuang dalam Pancasila dan UUD 45.
KIBAR-UK juga mengajak semua umat Islam bersimpati pada terhadap aksi damai 4 November ini, semoga Allah memberikan jalan keluar yang baik bagi semua pihak, biidznillah.
Bagi Negara, yang dalam Undang-Undangnya menyatakan melindungi hak warganegaranya dalam menyuarakan pendapat, perlu juga melakukan upaya preventif memastikan demo tidak menuju arah yang anarkis, sehingga kesabaran aparat yang terlatih dalam mengawasi demo ini sangat-sangat diapresiasi.
KIBAR-UK juga mengajak umat Islam Indonesia di Britania Raya untuk mendoakan cobaan ini diperingan oleh Allah SWT dan umat Islam diberikan kelapangan hati untuk terus berhusnudzan satu sama lain, dan menyelesaikan permasalahannya dengan mengutamakan akhlaqul islamiyah. [RN]