SOLO,(Panjimas.com) – Dewan Syariah Kota Surakarta (DSKS) melalui Humasnya, Endro Sudarsono mengeluarkan press release terkait keberangkatan aksi 4 November di Jakarta.
DSKS berencana akan memberangkatkan 3 Bus pada Kamis, 3 November 2016 dengan tujuan masjid Istiqlal Jakarta. Dengan menunjuk korlap aksi ustadz Suro Wijoyo dari ormas jama’ah Ansharusy Syari’ah (JAS) Solo akan membawahi sekitar 150 personil.
Menurut Endro, keterlibatan umat Islam Soloraya pada aksi nanti adalah bentuk pembelaan dari aqidah umat Islam dimana sumber pemicu adanya penistaan yang dilakukan Basuki Tjahaja Purnama terhadap Al Qur’an.
“Kami mendukung pendapat dan sikap MUI terkait Ahok yang menistaka AL Qur’an Al Maidah 51” ucapnya pada Panjimas, Senin (31/10/2016).
Sedang DSKS akan menyampaikan tuntutan kepada Kapolri dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI untuk segera memproses hukum Ahok. Alat bukti rekaman sudah ada, saksi-saksi juga ada, maka menurut Endro tidak alasan Polri mengulur-ulur kasus tersebut yang justru akan menimbulkan ketidakamanan dan ketidak nyamanan warga Indonesia.
“Kami meminta Kapolri segera memproses hukum kasus ini, kami juga akan meminta DPR RI dan Komnas HAM untuk melakukan evaluasi, kritis dan kontrol terhadap pemerintahan Jokowi” tandasnya.
Aksi yang akan dilakukan DSKS nanti tergabung beberapa ormas diantaranya, FKAM, LUIS, JAS, FOSIKOM, Bridge Al Islah, Hisbullah Sunan Bonang, Al Huda, Hisbah, Joglo Arrahmah, Muhajirin dan Al Mukmin Ngruki. [SY]
