BEKASI (Panjimas.com) – Pakar Ruqyah Syar’iyah, Ustadz Abu Aqila membantah bila fenomena yang terjadi pada Dimas Kanjeng Taat Pribadi adalah karomah.
Ia menyebut, fenomena mendatangkan uang oleh Dimas Kanjeng, sarat dengan unsur penipuan dan kolaborasi dengan jin atau setan. Sebab, karomah tidak bisa didatangkan berkali-kali.
“Karomah itu datang kepada orang yang takwa kepada Allah, seperti kisah Umar bin Khattab,” kata Ustadz Abu Aqila kepada Panjimas.com, Kamis (29/9/2016).
Umar bin Khattab saat Khutbah, tiba-tiba berteriak memerintahkan pasukan kaum Muslimin yang terdesak agar berlindung di balik bukit. Demikian pula pasukan kaum Muslimin juga mendengar suara Umar, padahal mereka berada di tempat yang berbeda.
“Kejadian seperti itu diakui oleh Umar bin Khattab tidak akan terulang untuk kedua kalinya,” imbuhnya.
Hal inilah yang perlu untuk dipahami, sehingga tidak salah dalam melihat suatu masalah. Apa yang terjadi pada Dimas Kanjeng, bukanlah karomah melainkan sihir.
“Keanehan yang datang dari setan, ketika orang sudah berkolaborasi dengan setan akan dimudahkan,” tuturnya.
Guna mengatasi kasus seperti itu, Ustadz Abu Aqila memberikan solusi bagi Dimas Kanjeng Taat Pribadi dan para pengikutnya. Yakni, dilakukan seruan dakwah kepada mereka. Kemudian dikuatkan imannya.
“Setelah pemahaman keimanannya sudah bagus baru kemudian kita ruqyah, kita lenturkan simpul-simpul setannya agar orang itu sadar, insya Allah ruqyah bisa membantu kesembuhannya,” ujarnya.
Oleh sebab itu, Ustadz Abu Aqila meminta agar dirinya dipertemukan dengan Dimas Kanjeng Taat Pribadi.
“Lebih baik ketemu, supaya saya bisa mengetahui, apakah sebenarnya yang terjadi pada dirinya,” tuturnya.
“Kalau ketemu saya, insya Allah kalau kemudian dia dengan kesadarannya pingin sembuh, insya Allah bisa kita obati, lalu kemudian dia bisa bertaubat, lalu kembali pada jalan Allah,” imbuhnya.
Tak hanya itu, Ustadz Abu Aqila yang juga pengasuh Klinik Syariah Bengkel Rohani mengajak pimpinan Yayasan Padepokan Dimas Kanjeng, Marwah Daud Ibrahim, untuk bertaubat. Ia bahkan menawarkan diri untuk mengobati para pengikut Dimas Kanjeng Pribadi secara gratis di Bengkel Rohani miliknya.
Bengkel Rohani yang diasuh Ustadz Abu Aqila sendiri sudah memiliki begitu banyak cabang di Jabodetabek, salah satunya terletak di JL. Raya Inspeksi Kalimalang Ruko Niaga Kalimas I Blok D 23-24 Bekasi Timur Telp. 021-8835 7762, 021-8835 7763.
“Pengikut-pengikut Dimas Kanjeng Taat Pribadi ini bertaubat dan kita bantu untuk menyadarkan. Insya Allah saya ingin, bersedia, gratis, cuma-cuma untuk membantu kesembuhan Dimas Kanjeng Taat Pribadi dan juga ibu (Marwah Daud Ibrahim, red) dan juga pengikut-pengikutnya,” tandasnya. [AW]