BANDUNG,(Panjimas.com) – KH Athian Ali M.Da’i,Lc.M.A, Ketua Umum Aliansi Nasional Anti Syiah (ANNAS) Indonesia menghimbau pada umat Islam agar tidak terpancing. Meski Perayaan hari ‘Asyura, yang umumnya dilaksanakan pada 10 Muharram dapat memicu terjadinya konflik.
“Kita himbau pada umat Islam agar jangan sampai terpancing, tetap berkoordinasi dengan aparat. Jangan sampai peristiwa Sampang terjadi lagi” ucapnya pada Panjimas, Jum’at (30/9/2016).
Ustadz Athian juga menghimbau pada aparat penegak hukum yang menjadi ujung tombak kekuasaan. Hendaklah perayaan ‘Asyura yang syarat dengan mencacimaki dan menghina para sahabat Rasulullah shalallahu’alaihi wassalam, bisa dibubarkan.
“Dari aparat kita harapkan bisa melarang kegiatan ini (perayaan ‘Asyura), baik yang terbuka maupun tertutup, yang kelihatan ataupun tidak” katanya.
ANNAS akan terus bekerjasama dengan ormas-ormas diberbagai wilayah untuk memahamkan umat Islam bahwa ajaran Syiah bukan bagian dari Islam. Untuk meminimalisir terjadinya konflik, ustadz Athian mengatakan akan terus berkoordinasi.
“Kita sebagai organisasi akan sama-sama berkoordinasi dengan ormas lain untuk menghadang Syiah” pungkasnya. [SY]