BERLIN, (Panjimas.com) – GMDAC (International Organisation for Migration’s Global Migration Data Analysis Centre) baru-baru ini merilis laporan terbaru mereka yang menyebutkan bahwa diperkirakan sebanyak 2.901 imigran dan pengungsi dilaporkan meninggal dunia atau hilang di kawasan Laut Mediterania pada paruh pertama tahun 2016, jumlah ini meningkat 37 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu, demikian menurut laporan GMDAC yang berbasis di kota Berlin Jerman.
Dalam briefing data, Organisasi Internasional untuk Migrasi Global dan Pusat Data Analisis Migrasi (GMDAC) menjelaskan bahwa praktik-praktik penyelundupan baru dan lebih berbahaya dalam upaya imigran untuk mencapai wilayah Eropa melalui rute berisiko tinggi telah menyebabkan lonjakan jumlah korban para imigran atau pengungsi yang meninggal dunia.
Diperkirakan sebanyak 2.484 orang, dilaporkan meninggal dalam perjalanan yang saat mereka mengambil rute sentral Mediterania dari Afrika Utara menuju Italia, yang mana diketahui sekitar 70.000 imigran atau pengungsi telah menyeberang pada periode semester pertama tahun 2016.
“Jumlah itu tidak meningkat sangat signifikan dalam hal penyeberangan, tetapi risiko kematian tetap tinggi dan terus meningkat,” kata Direktur GMDAC, Frank Laczko.
Laczko menambahkan: “para pelaku penyelundupan menunjukkan bahwa mereka tidak peduli dengan kesejahteraan dari orang-orang yang membayar untuk layanan tersebut, dan mereka hanya menjejalkan para imgrian pada kapal-kapal laut dengan semakin banyak orang, hanya untuk meningkatkan keuntungan mereka.”
“Penelitian lebih lanjut perlu dilakukan untuk menentukan apakah faktor-faktor lain mungkin berperan dalam meningkatnya jumlah kematian, seperti apakah perjalanan darat menuju pantai telah menjadi begitu melelahkan bagi para imigran dan pengungsi yang melakukan penyeberangan melalui Laut Mediterania, apakah mereka mengalami kekurangan gizi ataupun kelelahan.”, imbuhnya
Pada bulan Mei, jumlah kematian di Laut Mediterania naik menjadi 1.130 jiwa, sementara 388 orang dilaporkan meninggal dunia pada bulan Juni dan 208 orang diilaporkan meninggal pada bulan Juli. [IZ]