SUKOHARJO, (Panjimas.com) – Komunitas Nahi Munkar Surakarta (KONAS) pada Sabtu (20/08) menggelar kegiatan bakti sosial (baksos) di pendopo, Kelurahan Cemani, Grogol, Sukoharjo. Tujuan aksi ini disebut Dadio Hasto Kuncoro sebagai korlap untuk merubah citra masyarakat yang selalu menilai aksi nahi munkar dengan kekerasan.
“Aksi ini menjawab tudingan masyarakat bahwa aksi nahi munkar tidak selalu dilakukan dengan kekerasan,” kata Hasto kepada Panjimas.
Hasto menegaskan Konas akan selalu menjalankan amal kebaikan yang sesuai syariat Islam, termasuk di antaranya aksi-aksi baksos.
Dalam aksi baksos tersebut, Konas melakukan beberapa kegiatan. Di antaranya, pembagian sembako gratis, donor darah, pengobatan gratis, dan pembagian nasi bungkus. Sebelumya baksos, diawali dengan pengajian yang diisi oleh ustadz Taufiq Ustman dari Ponpes Al mukmin Ngruki.
“Ingkang rawuh meniko nopo wonten ingkang purun sengsoro? (Yang datang ini apa ingin hidup sengsara?). Kayaknya telinga saya dengar gak ada, kita semua ingin hidup yang sejahtera. In shaa Alloh kita bisa hidup sejahtera. Caranya gimana? Caranya selalu mensyukuri semua pemberian Allah subhanahu wata’ala, banyak sedikit disyukuri,” kata ustadz Taufiq.
Sementara itu, Bibit warga Cemani yang kebagian sembako gratis, mengutarakan kebahagiaannya dengan aksi KONAS. Dirinya mengharap aksi KONAS tidak hanya sekali namun berlanjut.
“Jos mas, Jos ini, alhamdulillah saya sebetulnya tidak tahu kalau ada aksi KONAS. Tapi malem kemarin saya dapet kupon dari takmir masjid untuk ngambil paket sembako di kelurahan, ternyata yang ngadakan KONAS. Semoga KONAS mendukung masyarakat yang kurang mampu dan kami akan mendo’akan pergerakan KONAS” ucap Bibit. (SY)