SOLO, (Panjimas.com) – Laskar Umat Islam Surakarta (LUIS) meminta Satpol Pamong Praja (PP) menindak tegas Social Kitchen yang masih nekat menyuguhkan wanita setengah telanjang. Kedatangan mereka diterima Sutarjo, kepala Satpol PP di komplek Balaikota jalan Jend. Sudirman 2, Pasar Kliwon, Solo, Kamis (11/8/2016).
Endro Sudarsono S.Pd humas LUIS mengatakan bahwa Social Kitchen sudah perlu ditindak tegas. Dirinya menilai kenekatan Social Kitchen menyuguhkan wanita setengah telanjang sebagai pramuniaga telah melanggar surat pernyataan yang telah dibuat pihak Social Kitchen sendiri.
“Ini ditutup saja sudah, selesai, dia kan sudah membuat surat pernyataan sendiri setelah kami datangi” kata Endro.
Sementara Sutarjo menanggapi masukkan LUIS dirinya akan memanggil pihak Social Kitchen sendiri untuk kejelasan alasan. Sutarjo belum berani melakukan tindakan penutupan, karena dia sendiri tidak bisa menyaksikan langsung kegiatan yang digelar Social Kitchen.
“Nanti akan saya pastikan minggu depan kita panggil, kita undang dulu, tak tanya maksud ini apa? Trus ini pernyataan siapa? Sekarang operasional kamu seperti apa? Namun suatu saat saya harus terjun bergerak sendiri kesana” ujarnya. [RN, SY]
BERITA TERKAIT:
- Datangi Polsek, LUIS Minta Papan Iklan Berbau Miras Diturunkan
- Gelar Tarian Seronok, Ormas Islam Solo Desak Social Kitchen Ditutup
- Tak Bisa Mengelak, Akhirnya Social Kitchen Buat Surat Pernyataan Resmi Siap Terima Sanksi
- Masih Nekad Tampilkan Tarian Telanjang, LUIS Minta Social Kitchen Ditutup
- Seolah Kebal Hukum, Social Kitchen Menjadi Tempat Favorit bagi Pecinta Miras dan Kemesuman
- Gerebek Social Kitchen, Ormas Islam Temukan Puluhan ABG Mabuk dan Maksiat