MONROVIA, (Panjimas.com) – Muslim di Liberia untuk pertama kalinya sejak tahun 1800 memilih ‘Pemimpin Tertinggi’ umat, yang akan menjadi Imam Tertinggi bagi komunitas Islam di negara itu.
Diamanahi jabatan seumur hidup tersebut adalah mantan Ketua Imam Nasional Liberia, Alhaji Muhammad Abdullah Sheriff, yang dipilih sebagai pemimpin spiritual oleh lebih dari 150 Imam dari Pimpinan Dewan Nasional Imam Liberia (NICOL), demikian mengutip laporan Liberian Daily Observer.
Ulama Muslim Abdullah Sherrif itu saat ini sedang berada di Maroko dalam tugas resmi. Imam Abubakar Massaquoi, yang baru terpilih sebagai Wakil Sekretaris Jenderal Dewan Nasional Imam Liberia, mengatakan seleksi pemimpin tertinggi ini dilakukan melalui sebuah resolusi pada pertemuan luar biasa pada hari Jumat, 15 Juli lalu yang bertepatan dengan tanggal 10 Syawal, 1437 Hijriah.
Imam Massaquoi membaca resolusi itu pada hari Senin di markas besar Dewan Muslim Nasional Liberia (NMCL), di Masjid Agung Liberia di Benson Street.
“Pada Jumat, Juli 15, 2016, Alhaji Muhammad Abdullah Sheriff akan beramanah sebagai Ketua Dewan Nasional Imam Liberia dan Ketua Dewan al-Fatwa dan karena itu ia akan menjadi Pemimpin Tertinggi NICOL,” demikian menurut resolusi itu.
Badan Pemerintahan Dewan Nasional Imam Liberia adalah badan tertinggi pembuat keputusan, dari Dewan Imam dan Dewan al-Fatwa, badan ini dikenal sebagai Komite Ahli Hukum Islam, yang dibebankan dengan tanggung jawab untuk memberikan putusan, fatwa dan pandangan terkait permasalahan umat Islam.
Resolusi itu juga menunjuk mantan Wakil Kepala Dewan Imam, Sheikh Ali Tweh Krayee sebagai kepala Imam Nasional. Selain itu, Imam Muhammad A. Fahnbulleh juga ditunjuk sebagai Wakil Kepala Imam untuk urusan nasional.[IZ]