SKOPJE, (Panjimas.com) – Hari Sabtu (09/07/2016) Kepolisian Macedonia dilaporkan telah menangkap empat orang tersangka yang diyakini telah berjuang bersama ISIS (Islamic State of Iraq and Syria) di negara Suriah dan Irak, demikian menurut juru bicara Kepolisian Macedonia dalam sebuah pernyataannya sebagaimana dilansir oleh Reuters.
Pihak Kepolisian Macedoania juga menyatakan bahwa pihaknya hingga kini masih memburu 3 tersangka lain, yang diyakini terkait dengan IS
Petugas polisi Macedonia menahan jaringan kelompok IS di ibukota Macedonia, Skopje dan juga kota Tetovo. Saat penangkapan beberapa komputer, ponsel dan paspor telah disita untuk proses penyelidikan lebih lanjut, jelas seorang Polisi bernama Dejana Nedeljkovic yang mengatakan kepada media lokal Macedonia.
Pihak berwenang Macedonia yang merupakan negara bekas republik Yugoslavia memperkirakan bahwa sebanyak 130 warganya telah berjuang ataupun sedang berjuang bersama kelompok Islamic State (IS) di Suriah dan Irak.
Pengadilan Macedonia bulan Maret lalu telah menghukum enam orang warganya, termasuk seorang Imam Masjid di Macedonia, dengan hukuman hingga tujuh tahun penjara bagi masing-masing terdakwa karena diyakini telah bergabung dengan IS dalam pertempuran di Irak dan Suriah serta dianggap telah berupaya merekrut anggota untuk IS. [IZ]