JAKARTA (Panjimas.com) – Ketua Bidang Sarana, Hukum dan Wakaf PP Dewan Masjid Indonesia Natsir Zubaidi mengharapkan masjid di jalur mudik untuk memberikan pelayanan terhadap pemudik yang transit untuk melaksanakan shalat dan atau sekedar istirahat.
“Menghimbau agar pengurus masjid di jalur mudik, baik di jalur Pantura maupun jalur selatan di pulau Jawa maupun jalur Sumatera dan pulau lainnya hendaknya memberikan pelayanan ramah kepada pemudik,” kata Natsir lewat keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Selasa.
Dia mengatakan pelayanan itu diberikan kepada pemudik yang singgah, baik untuk menunaikan ibadah shalat maupun sekedar istirahat dan keperluan lainnya.
Bantuan dan pelayanan tersebut, kata dia, dapat dikerjasamakan dengan Palang Merah Indonesia, Kepolisian, lembaga zakat dan sosial lainnya.
Dia berharap pengurus dewan masjid di propinsi supaya dapat memberikan bantuan mengkomunikasikan pada pihak-pihak terkait untuk pelayanan agar dapat memberikan rasa nyaman dan aman kepada para pemudik.
Natsir yang juga anggota Dewan Pertimbangan MUI mengatakan tradisi pulang kampung bagi masyarakat Indonesia adalah tradisi baik dan perlu dilestarikan.
Mudik, kata dia, memelihara hubungan silaturahim dan juga merupakan upaya pemerataan kesejahteraan karena rezeki yang dimiliki pemudik juga tersebar ke daerah.
“Maka pengurus masjid dan pemda di daerah lintasan pemudik juga bisa memanfaatkan multiplier effects dari mudik kolosal yang terjadi setiap tahun di waktu Hari Raya Idul Fitri,” kata dia.
Natsir juga mengapresiasi para pengelola SPBU dan kawasan rest area dengan fasilitas ibadah untuk pemudik dengan masjid dan musholla berikut fasilitas wudhu, toilet dan kamar mandi yang reprenstatif. [AW/Antara]