SOLO, (panjimas.com) – Kampanye Save Aleppo masih terus digelar, kali ini Badan Koordinasi Lembaga Dakwah Kampus (BKLDK) Soloraya, melakukan aksi solidaritasnya di Bundaran Gladak jalan Slamet Riyadi, Solo, Senin (9/5/2016).
Dalam aksi yang diikuti 40 orang tersebut, mereka menuntut Rezim Basyar Assad untuk mundur dan bertobat kepada Allah subhanahu wata’ala, dan menyeru umat Islam bersama-sama memperjuangkan tegaknya Khilafah Islamiyah.
“Allahu akhbar, teman-teman Aleppo membara, kini berubah menjadidarah tempat berdarah, karena kekejaman rezim Basyar Assad, mana penguasa kita!” teriak salah satu orator aksi.
Agus Setiyawan korlap aksi mengatakan bahwa aksi tersebut sebagai bentuk solidaritas terhadap muslim Aleppo, Suriah, yang beberapa waktu lalu dibombardir oleh pemerintahan Basar Assad dan negara-negara pendukungnya.
“Kita lihat bahwa rakyat Aleppo dibombardir ya, kami menyerukankan agar penguasa muslim itu bertindak, bukan hanya sebatas retorika belaka. Harapan kami masyarakat tersadarkan, kembali pada ikatan shohih, ikatan aqidah Islamiyah bukan ikatan nasionalisme, yang mana kita ketahui nasionalisme ini sangat rusak” ucap Agus ketika ditemui Panjimas.
Agus mengharapkan dengan aksinya tersebut dapat menjadi perhatian penguasa-penguasa muslim untuk terlibat aktif membantu rakyat Aleppo. Pada aksi tersebut juga dilakukan penggalangan dana dari pengguna jalan Slamet riyadi. [SY]